Tsukimi, gadis otaku yang tinggal di Amamizukan bersama empat gadis otaku lainnya. Ia menyukai ubur-ubur, karena mendiang Ibunya telah mengenalkan Tsukimi pada dunia ubur-ubur dan keindahannya. Seperti empat gadis lainnya, Tsukimi hanyalah gadis otaku yang tidak pernah bersosialisasi dengan lingkungan sekitar. Hingga malam itu tiba. Tsukimi panik ketika melihat ubur-ubur bintik berada dalam satu akuarium yang sama dengan ubur-ubur bulan. Padahal hal itu bisa membuat ubur-ubur mati. Dengan sekuat tenaga, Tsukimi berusaha untuk berinteraksi dengan penjaga toko yang menjual ubur-ubur itu. Tsukimi ingin menyelamatkan salah satu ubur-ubur bintik tersebut. Namun, penjaga toko justru menganggap Tsukimi adalah gadis yang aneh. Penjaga toko mendorongnya sampai terjatuh dan keluar dari toko. Saat itulah, seseorang yang seperti puteri datang menyelamatkan Tsukimi. Dia terlihat begitu cantik. Akhirnya puteri cantik itu membelikan ubur-ubur bintik yang diberi nama Clara untuk Tsukimi, agar ubur-ubur tersebut bisa terselamatkan. Puteri cantik tersebut juga mengantarkan Tsukimi pulang, dan bermalam di Amamizukan. Namun, sesuatu terjadi dan membuat Tsukimi begitu terkejut. Puteri cantik yang bernama Kuranosuke tersebut, adalah seorang pria yang merupakan anak dari salah satu politikusyang gemar melakukan cross dress dengan pakaian wanita. Sejak malam pertemuan mereka, Kuranosuke pun semakin sering mengunjungi Amamizukan. Meski Tsukimi melarang, dan keempat gadis otaku lain beberapa kali menolak kedatangannya. Apakah Kuranosuke mampu menyembunyikan identitasnya dan berteman dengan gadis Amamizukan? Apakah Kuranosuke mampu mengubah kehidupan mereka, terutama kehidupan Tsukimi? Well, saya menonton drama berjudul Kuragehime ini lewat aplikasi Viu Indonesia. Awalnya bahkan saya tidak pernah tahu, bahwa Kuragehime juga sudah pernah diproduksi pada tahun 200? Namun, berhubung saya belum pernah melihat versi yang lama. Saya hanya mengulas drama Kuragehime versi 2018, tanpa membandingkannya dengan versi yang lama ya! Yuk simak ulasan abal-abalnya berikut ini! 1. Kecantikan Seto Koji yang Hakiki Seto Koji merupakan aktor yang berperan sebagai Kuranosuke—pria yang gemar cross dress tersebut. Meski Seto Koji adalah lelaki tulen, tapi saat ia berperan menjadi Kuranosuke benar-benar kawaii. Bahkan awalnya saya tidak mengenali Seto Koji saat berpakaian menjadi wanita. Jadi begini…. saat saya memulai untuk menonton drama ini, ketika melihat opening songnya, saya melihat Tsukimi diapit oleh seorang pria berkacamata dan wanita yang memakai topi. Saya pikir wanita itu bukan cowok, ternyataaaaaa……. By the way, screenshot dari openingnya bisa kalian lihat di bawah ya! 2. Cerita Ubur-ubur yang Jarang Dipakai Dalam Sebuah Drama atau Novel Saya pribadi, baru kali ini menemukan dorama yang memasukkan unsur ubur-ubur di dalamnya. Eitts! Tapi buku terakhir Raditya Dika berjudul ubur-ubur lembur sih. Tapi tetap saja, masih sedikit yang mengangkat keindahan ubur-ubur dalam film atau novel. Lebih banyak dan lebih sering yang memakai tema ikan duyung. Benar gak? Dalam dorama Kuragehime ini diceritakan Ibu Tsukimi yang mengagumi ubur-ubur, bahkan sampai menularkan rasa kagumnya itu pada Tsukimi. Tsukimi menjadi gadis otaku ubur-ubur. Ia punya buku semacam ensiklopedia ubur-ubur. Sejak kecil dia selalu mengira, saat dewasa nanti ia akan menggunakan gaun seperti ubur-ubur yang cantik dan menjadi seorang putri. Seperti yang pernah dikatakan Ibunya. Saya pikir cerita ini jadi menarik! Ubur-ubur lebih indah dari pada yang saya bayangkan. Jadi kepikiran juga mau pelihara ubur-ubur, tapi beli di mana ya? ^^? 3. Desain Gaun yang Secantik Ubur-ubur Dalam dorama ini pun, penonton aku disuguhkan dengan beberapa desain gaun dari Tsukimi. Ia membuat desain itu sambal terinspirasi dengan bentuk dan rupa ubur-ubur. To be honest! Saya suka sama desainnya. Bener! Cantik kayak ubur-ubur! Dan…. Saya paling suka sama baju yang dipakai Bamba Senpai di fashion show yang terakhir. 4. Karakter Utama Wanita yang Tidak Memiliki Hubungan Romantis dengan Karakter Utama Pria. Biasanya sang karakter utama wanita akan jatuh cinta pada karakter utama pria. Namun, dalam Kuragehime ini berbeda. Tsukimi malah jatuh cinta pada pria lain. Tenang… saya tidak akan spoiler lebih jauh, hehe! Sementara hubungan Tsukimi dan Kuranosuke si karakter utama pria, malah lebih pantas disebut hubungan kakak beradik. Mungkin karena Kuranosuke lebih suka crossdress? Kamu bisa temukan jawabannya sendiri setelah menonton drama ini. 5. Banyak Pesan Moral yang Disampaikan dalam Dorama Ini Seperti dorama-dorama lainnya, dorama Kuragehime juga banyak mengandung pesan moral. Pesan moral yang paling saya ingat dari Kuranosuke yaitu, sebelum keluar dan bertemu banyak orang kita harus menyiapkan pakaian tempur. Pakaian tempur di sini bukan berarti pakaian yang dipakai untuk perang. Tapi, maksudnya adalah pakaian yang bisa dan nyaman untuk kita pakai, pakaian yang membuat kita percaya diri untuk bertemu orang lain, dan pakaian yang menunjukkan identitas diri kita sendiri. So, kalau kita mau lebih percaya diri untuk terjun dalam kehidupan sosial, kita juga harus peduli dengan pakaian dan penampilan kita. Selain itu, masih ada banyak lagi pesan-pesan yang tersirat dalam film ini. Jadi, kamu bisa langsung tonton sendiri dorama ini ya! 3,5* untuk dorama Kuragehime!
0 Comments
Leave a Reply. |
mimi Fachriyahone of introvert girls who love sleeping, listening, reading and changmin. Archives
July 2021
Categories
All
Mimi's bookshelf: read
by Tere Liye
review saya http://mimichinori.weebly.com/review/buku-dikatakan-atau-tidak-dikatakan-itu-tetap-cinta-kumpulan-sajak
|